Asep Hendra (40) yang merupakan penjual cimol di Kabupaten Bandung yang namanya viral di sosial media sehabis mengenakan pakaian berupa seragam pilot, ala presiden, polisi, ataupun lainnya ketika sedang berjualan. Sebab itu, banyak warga yang meminta untuk foto bersamanya.

Ia biasanya berkililing untuk jualan di depan SDN Panyadap, Desa Panyadap, Kabupaten Bandung. Tetapi, terkadang ia juga bekeliling dengan menggunakan sepeda untuk berjualan di lokasi Desa Panyadap. Dapatkan sensasi nya lewat permainan slot yang seru jikalau menang menjadikan itu keberuntungan.

Mengutip DetikJabar, pada Kamis 10 Maret 2022, Hendra yang pada saat itu ditemui mengatakan bahwa, “Awalnya saya menggunakan pakaian rapi adalah dulu pas pertama PSBB sekitar di tahun 2020. Pertamanya saat saya sepulang dari undangan, terus waktu itu mepet harus jualan. Masih menggunakan jas hitam itu, saya langsung deh berjualan”.

Dengan viralnya hal tersebut menggunakan pakaian-pakaian unik, ia mengaku jadi banyak masyarakat yang meminta foto bareng. Tetapi, ucap dia, kadang kala yang meminta foto bersamanya itu ada yang tidak membeli dagangannya.

“Viralnya saya dengan pakai baju pilot, banyak masyarakat yang ingin sering meminta foto. Kalau udah gitu ya saya juga enggak bisa nolak juga. Malu lah, masa ada yang minta foto tapi saya nolak. Kalau saya lagi sibuk jualan juga banyak yang selalu minta foto. Kadang-kadang juga ada yang tidak beli, dan hanya ingin foto bareng saya saja,” ujarnya.

Dia sendiri tak keberatan jika menjadi objek foto bareng. Tetapi, hal ini ternyata pernah berdampak negatif terhadap kesehatannya. Dia pernah ‘jatuh sakit’ karena terlalu lelah ketika berjualan dan meladeni permintaan foto bareng tersebut.

Tatkala itu, saat sedang sakit, berjualan cimol juga sempat digantikan oleh sang istri. Berbeda dengan sang suami, istrinya yang berjualan dengan hanya memakai pakaian biasa saja.

Hendra juga mengatakan bahwa, “Setiap jualan ke manapun itu pasti ada saja yang meminta untuk foto. Bahkan saya sampai sakit dengan banyaknya yang minta foto itu”.

Meski telah membuat viral dan banyak orang yang meminta untuk foto bareng, hal tersebut ternyata tidak berbanding lurus dengan penghasilan yang Asep dapatkan. Hal tersebut dikarenakan, tak semua yang meminta foto bareng juga dapat membeli dagangannya.

“Kalau penjualan biasa-biasa saja sih. Kadang-kadang kalau yang beli lihat stelan kayak gini, tapi kan sudah pada tahu. Banyak masyarakat juga yang suka dengan stelan saya,” katanya.

Salah seorang warga Panyadap, Indra (16) yang mengaku bahwa sering membeli cimol kepada sang pria yang menggunakan pakaian unik tersebut. Itu karena cimolnya memang mempunyai rasa yang enak.

“Saya sering juga beli cimol ke si bapak ini. Apalagi kan emang enak juga cimolnya. Ada juga yang pakai bumbu bubuk atau ada juga yang pakai bumbu kacang,” ucap Indra.

Menurutnya, pakaian yang digunakan pada saat menjual cimol tersebut terlihat sangat unik. Jadi, tak heran jika kehadirannya tersebut menarik banyak perhatian warga, baik untuk membeli ataupun meminta foto bareng. Dapatkan sensasi nya lewat permainan slot yang seru jikalau menang menjadikan itu keberuntungan.

“Pedagang cimolnya juga memang kelihatan unik, terus ramah, dan kalau beli sering suka diajak ngobrol pembelinya. Ya, enggak heran juga lah banyak yang beli juga,” tambahnya.