Ahnaf Arrarif, selaku terdakwa penipuan gelar pendidikan di mana menggegerkan warga Jambi, daerah lain, sampai menjadi pemberitaan di sejumlah media massa negeri jiran Malaysia. Berita viral merupakan salah satu informasi yang melengkapi rasa jenuh. Permainan slot yang seru dapat dimainkan agar tercapainya kesenangan dalam diri anda. Segera mainkan dan dapatkan keberuntungannya!
Pasalnya, Ahnaf Arrarif sebenarnya merupakan seorang perempuan, bukan laki-laki. Namun, istrinya yang tak ingin disebutkan namanya, baru mengetahui terkait fakta tersebut usai mereka 10 bulan menikah.
Melansir OhBulan.com, pada Rabu, 15 Juni 2022, turut memberitakan soal kasus tersebut. Berdasarkan laman daringnya, media itu tampak menuliskan bahwa salah seorang perempuan di Jambi mengadukan kasus tersebut langsung ke Pengadilan Negeri Jambi.

Dia menggugat bahwa Ahnaf Arrafif, selaku suaminya sendiri, sebagai pelaku atas penipuan gelar pendidikan yang terkait dengan identitas dirinya.
Melalui persidangan yang digelar hari Selasa, 14 Juni 2022, perempuan itu mengakui bahwa sudah tertipu oleh Ahnaf yang ternyata merupakan perempuan. Dia mengklaim sudah merugi secara materil maupun dengan kejiwaan.
“Kalau materi, saya tertipu Rp 300 juta. Barang-barang saya juga diambilnya,” kata perempuan yang tak mau disebut nama aslinya tersebut.
Tak hanya itu, Ahnaf juga sempat diduga telah mengambil uang sebesar Rp 67 juta yang sejatinya untuk berobat sang ibu perempuan tersebut.
“Bagaimana perkenalan awalnya?” tanya Sukawati, jaksa penuntut umum dalam persidangan tersebut.
Perempuan itu juga menjelaskan, awal mula dirinya berkenalan langsung dengan Ahnaf adalah melalui aplikasi kencan yakni Tantan.
“Dia pakai nama Ahnaf Arrafif. Ternyata sekarang saya baru tahu nama dia itu Era Yani.”
Setelah berkenalan serta merasa cocok, keduanya kala itu memutuskan untuk melangsungkan pernikahan secara agama atau siri.
Awalnya, perempuan itu tak mencurigai bahwa Ahnaf sebenarnya merupakan seorang perempuan. Namun orangtua perempuan itulah yang merasa curiga.
Ibu perempuan itu sontak mencari tahu informasi terkait latar belakang dari Ahnaf, sewaktu si penipu dan anaknya telah 4 bulan menikah.
“Ibu saya yang curiga. Sebab, sewaktu dikenalkan ke keluarga, dia mengaku sebagai dokter lulusan New York. Tapi ibu saya curiga karena Ahnaf tak bisa menunjukkan ijazah,” kata perempuan tersebut.
![Ahnaf Arrarif, terdakwa penipuan gelar pendidikan menggegerkan warga Jambi, daerah lain, hingga menjadi pemberitaan media-media massa negeri jiran Malaysia. Pasalnya, Ahnaf Arrarif sebenarnya adalah perempuan, bukan laki-laki. Namun, istrinya yang tak mau disebut namanya, baru mengetahui fakta tersebut setelah mereka 10 bulan menikah. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/original/2022/06/16/58867-era-yani-cewek-nyamar-jadi-cowok-nikahi-cewek-2.jpg)
Pada saat baru menikah, perempuan itu membantah soal kecurigaan dari sang bunda. Alhasil, perempuan itu dan Ahnaf diketahui sempat dikucilkan oleh keluarga.
Ahnaf yang kala itu lantas membawa pergi sang istri menuju ke Kabupaten Lahat, tepatnya Sumatera Selatan. Mereka tinggal di rumah orang tua angkat dari Ahnaf bernama Era Yani.
“Saya mulai curiga, karena selama 10 bulan menikah tidak pernah berhubungan badan. Saya juga tidak pernah lihat kemaluannya.”
Tak hanya itu, mengenai ada tonjolan pada bagian dada, Ahnaf kerap mengaku kepada istrinya bahwa dia memiliki kelainan hormonal. Berita viral merupakan salah satu informasi yang melengkapi rasa jenuh. Permainan slot yang seru dapat dimainkan agar tercapainya kesenangan dalam diri anda. Segera mainkan dan dapatkan keberuntungannya!
Kebohongan Ahnaf itu baru terbongkar usai sang orang tua istrinya tersebut melapor ke polisi. Orangtua perempuan itu melaporkan Ahnaf sebagai terduga atas adanya penipuan gelar pendidikan.
Belakangan ini, Era Yani alias Ahnaf Arrafif menjadi salah satu tersangka atas kasus pelanggar Pasal 93 juncto Pasal 28 ayat 7 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.